Jumat, 09 Desember 2011

Puisi Cinta | Aku Cinta Kamu

Puisi Cinta | Aku Cinta Kamu

Ada sesuatu yang patut kau ketahui

Tentang bagaimana aku mencintaimu,

Aku kira kau pun akan tahu (mungkin)

Karena aku selalu berseru (dalam hati tentu)



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana kisah cinta Romeo dan Juliet atau Heloise dan Abelard

Ah, tidak. Itu terlalu idealis



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana gayus H tambunan yang bisa pelesiran keluar negri

Ah, tidak. Itu terlalu politis



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana tentara Israel yang menyerang kapal kemanusiaan Mavi Marmara

Ah, tidak. Itu terlalu bengis



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana sumanto yang tega memakan hidup-hidup temannya sendiri

Ah, tidak. Itu terlalu sadis



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana koruptor yang dilindungi sedangkan maling ayam dipukuli sampai mati

Ah, tidak. Itu terlalu realitis



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana anggota dewan yang ngotot tentang dana aspirasi atau yang sekarang bernama dana percepatan dan pemerataan pembangunan daerah.

Ah, tidak. Itu terlalu retoris



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana opini masyarakat bahwa di negeri ini tidak ada lagi keadilan

Ah, tidak. Itu terlalu skeptis (?)



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana Ariel yang mengangkangi Cut Tari yang sudah bersuami

Ah, tidak. Itu terlalu najis



Aku mencintaimu dengan sederhana

Sesederhana sang hujan yang mengkhianati sang awan, untuk berselingkuh dengan sang tanah





Aku mencintai kau dengan sederhana

Sesederhana kau bercermin , bayangmu dan bayangku berpendar menjadi satu





Jangan kau buat cermin pecah jadi belah

Mencintaimu yang sederhana dengan sederhana (menggunakan bingkai istimewa)

Aku hanya ingin berseru tentang isi hati ini

Ku ingin engkau mengerti (tanpa sepatah kata ku ucapkan)

0 komentar:

Tinggalkan Komentarmu